26.5 C
Banda Aceh
BerandaNewsRambah Jalan Baru Dakwah, PB HUDA Gandeng Tandaseru Indonesia Bangun Peradaban Pemuda

Rambah Jalan Baru Dakwah, PB HUDA Gandeng Tandaseru Indonesia Bangun Peradaban Pemuda

JALANTENGAH.CO I BANDA ACEH, Pengurus Besar Himpunan Ulama Dayah Aceh (PB HUDA) dibawah kepemimpinan Ketua Tanfiziah Tgk. H. Muhammad Yusuf Abdul Wahab atau Tu Sop menggandeng lembaga konsultan psikologi dan training Tandaseru Indonesia untuk melatih instruktur training kader dakwah (TKD) di seluruh Aceh.

Training instruktur TKD ini berawal dari gagasan besar Tu Sop, salah seorang ulama kharismatik Aceh, yang berkeinginan membangun peradaban baru pemuda Aceh masa depan melalui konsep training, terutama mereka yang belum tersentuh oleh pendekatan dakwah konvensional dari kalangan Dayah.

Menurut Tu Sop, banyak ruang ruang kosong dakwah ditengah masyarakat Aceh, terutama anak-anak muda yang belum terisi oleh mereka yang diberi amanah ilmu.

“Dayah tidak boleh lagi eklusif, kita harus membuka diri (inklusif) terhadap lingkungan sebagai wujud tanggungjawab keilmuan dan sosial, maka pola pola dakwah yang lebih kreatif harus dikuasai untuk menjangkau ruang-ruang kosong tersebut”, sebut Tu Sop.

Karena itu, lanjut Tu Sop, guru-guru di Dayah juga harus menguasai strategi strategi dakwah gaya baru yang bisa diterima oleh anak-anak muda yang hidup ditengah arus global saat ini.

Gerakan dakwah kontemporer berbasis training yang digagas PB HUDA ini telah dimulai sejak 2019 silam. Diawali dengan pelaksanaan kelas TOT (training instruktur TKD) perdana yang didesain khusus Tandaseru Indonesia bagi guru-guru Dayah di Dayah Babussalam Jeunieb, Bireuen.

Salah seorang konseptor yang turut memperkuat gagasan merambah jalan baru dakwah Ahlus Sunnah Wal-jama’ah ini, Dr. Tgk. M. Rizwan H. Ali, MA, menilai pendekatan training adalah salah satu yang lebih efektif untuk menjangkau ruang kosong dakwah ditengah perubahan arus global.

Lailan Fajri Saidina, pendiri Tandaseru bersama instruktur pusat PB HUDA melatih calon instruktur TKD di hotel DSI Bireuen (6/5/2023)

“Harapannya, Tandaseru Indonesia bisa menularkan dan mengenalkan konsep training kepada kalangan Dayah sebagai salah satu jurus atau pendekatan dakwah gaya baru”, ungkap Dr. Tgk. Rizwan, turut  diamiinkan Tu Sop.

Melalui master trainernya, Lailan Fajri Saidina, Tandaseru Indonesia bersama sejumlah instruktur pusat PB HUDA telah melatih dan menyiapkan ratusan instruktur TKD di hampir seluruh kabupaten/kota dalam provinsi Aceh.

Kelas training instruktur TKD (TOT) yang saat ini sedang berlangsung yaitu di kabupaten Bireuen, dimulai sejak 2 Mei hingga 19 Mei 2023 mendatang.

Dipusatkan di hotel DSI Bireuen, training instruktur TKD ini mendapat dukungan maksimal pemerintah daerah setempat. “Alhamdulillah, kami dukung penuh gagasan besar PB HUDA”, kata Abusuhai.

“Training instruktur TKD Bireuen ini pesertanya bukan hanya kalangan guru Dayah, tapi juga melibatkan pengurus karang taruna, KNPI serta pendamping desa sebagai calon agen dakwah”, sebut Tgk Bahri, ketua pelaksana.

Profil Tandaseru Indonesia

Sebagaimana diketahui, Tandaseru Indonesia merupakan lembaga konsultan psikologi dan training provider yang didirikan Lailan Fajri Saidina atas keprihatinan terhadap kondisi personality pasca gempa tsunami 2004 silam.

Dalam perjalanannya, semakin banyak instansi pemerintah, perusahaan swasta, BUMN, perbankan, kampus, sekolah dan organisasi yang menggunakan jasa training profesional Tandaseru untuk meningkatkan kualitas SDM mereka maupun psikotes recruitment.

Sebagai lembaga yang konsen pada bidang people development, Tandaseru Indonesia terus bertransformasi dengan beragam pendekatan pengembangan manusia terkini, bukan hanya training, tapi juga coaching, NLP, terapi, dan lain-lain.

Untuk mendukung upaya pemerintah dalam mencetak SDM berbasis kompetensi, Tandaseru Indonesia telah mendapatkan lisensi LSP-IKN sebagai tempat uji kompetensi instruktur/trainer nasional bersertifikat negara/BNSP. (*)

Sponsor

explore more