26.2 C
Banda Aceh
BerandaNewsTOT HUDA Batch 23 Berakhir, Tgk Azhari: Training Ini Paling Menggugah Saya

TOT HUDA Batch 23 Berakhir, Tgk Azhari: Training Ini Paling Menggugah Saya

JALANTENGAH.CO I LHOKSEUMAWE – Training Of Trainer Himpunan Ulama Dayah Aceh (TOT HUDA) yang dibuka Penjabat Walikota Lhokseumawe, A. Hanan sejak Jum’at lalu di hotel diana Lhokseumawe berakhir, Ahad (14/7).

“Saya sudah ikut banyak pelatihan, tapi pelatihan TOT HUDA ini lain, luar biasa dan sangat menggugah hati saya”, sebut Tgk Azhari, salah satu peserta.

Daya pikat TOT HUDA yang didesain konsultan training profesional Tandaseru Indonesia bersama LP-TKD ini menurutnya bukan hanya pada materi dan metode penyampaiannya, tapi juga bagaimana membangun komitmen peserta melalui proses rekruitmen yang cukup serius.

Alumni TOT HUDA angkatan 23 Lhokseumawe foto bersama tim trainer usai pelatihan. (Foto: JT)

“Menjadi orang yang terpilih sebagai peserta training ini adalah kesempatan luar biasa bagi saya, setidaknya saya sudah dalam barisan orang-orang yang ikut membangun peradaban Aceh”, katanya.

Ia berharap agar tidak ada lagi saling salah menyalahkan dan tuding menuding setelah training ini, yang paling penting adalah kekompakan kita untuk terus memperbaiki keadaan, terutama diri kita, keluarga dan Aceh kita.

Peserta lain, Tgk Muhammad Syahril Husni dengan penuh emosional juga ikut memompa semangat rekan-rekannya sesama peserta TOT agar tetap istiqamah dengan komitmen yang sudah diikrarkan dalam kelas pelatihan.

“Ini cita cita mulia, mulai saat ini hingga nyawa tak lagi bersama jasad kita akan terus bergerak berjuang bersama para ulama”, kata alumni MUDI ini penuh semangat.

Untuk diketahui, TOT HUDA dilaksanakan untuk mencetak instruktur atau trainer, terutama dari kalangan guru guru dayah agar memiliki kemampuan berdakwah yang berbasis training (Training Kader Dakwah) bagi pemuda yang belum terjangkau oleh dakwah konvensional.

Sepanjang tahun 2024 HUDA akan melakukan TOT di 14 Kabupaten/Kota di seluruh Aceh. Hingga saat ini TOT HUDA telah berjalan 23 angkatan, dan melahirkan 800 lebih instruktur TKD.

“Selain dilakukan secara swadaya, tahun ini mendapat dukungan penuh Pemerintah Provinsi Aceh melalui Dinas Pendidikan Dayah dan DSI”, ungkap pengurus LP-TKD, Tgk Bahri. (*)

Sponsor

explore more