JALANTENGAH.CO I LHOKSEUMAWE – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Kahmi (LAZISKAHMI) merilis program bantuan maknawi yang diberi nama Bela UMKM Bangkit atau disingkat Bukit.
Menurut manajer penyaluran dan pendayagunaan Laziskahmi, Muzakkir S.Kom, program ini merupakan bentuk kepedulian dan kontribusi Laziskahmi bersama HIPKA untuk mendampingi kebangkitan usaha kecil.
“Fokusnya pada bantuan maknawi, seperti pendampingan edukasi manajemen usaha, publikasi media, jejaring pemasaran maupun konsultansi produk”, terang Muzakkir, yang juga pelaku usaha madu linoet di Aceh Utara.
Dalam pantauan kami, lanjutnya kendala usaha kecil selama ini tidak selalu pada modal uang, namun mindset, motivasi, publikasi, manajemen serta jejaring pemasaran.
Program bela UMKM bangkit atau Bukit ini telah dimulai ditandai dengan pemasangan sticker “UMKM Dampingan Laziskahmi” perdana oleh perintis Laziskahmi, Lailan F. Saidina pada Selasa, 12/11/2024.
Pelaku usaha kecil yang ingin mendapatkan pendampingan Laziskahmi bisa langsung menghubungi manajer penyaluran dan pendayagunaan untuk pendataan awal
“Ini bagian dari tanggungjawab Kahmi mewujudkan masyarakat adil makmur, harapannya lewat bantuan maknawi usaha kecil cepat mandiri dan terhubung ke pasar yang luas”, ungkap Lailan. (*)