24.8 C
Banda Aceh
BerandaPelatihanTOT HUDA Batch 34 Berakhir Di Subulussalam, Pj Wali Kota Dan Wali...

TOT HUDA Batch 34 Berakhir Di Subulussalam, Pj Wali Kota Dan Wali Kota Terpilih Komit Melanjutkan

JALANTENGAH.CO I SUBULUSSALAM – Pelatihan Training of Trainers (TOT) Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) yang berlangsung di Kota Subulussalam mendapat perhatian dan dukungan penuh dari berbagai pihak, tak terkecuali Penjabat Wali Kota Subulussalam, Azhari, S.Ag, M.Si, dan Wali Kota terpilih, Tgk. H. Rayid Bancit.

Pelatihan TOT bagi guru dayah yang didukung penuh oleh Pemerintah Aceh melalui Dinas Syariat Islam serta Dinas Pendidikan Dayah provinsi Aceh ini, menjadi momentum penting untuk memperkuat dakwah ilmu fardhu ain kepada generasi muda.

Pj Wali Kota Subulussalam, Azhari, S.Ag, M.Si menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat terus dilanjutkan di masa mendatang. Ia mengapresiasi gagasan besar yang dicetuskan oleh Tu Sop, yang dinilai sangat bermanfaat untuk umat.

“Program ini memberikan dampak yang luar biasa dalam membangun pemahaman agama di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin di Kota Subulussalam,” ujarnya saat membuka TOT HUDA di Hermes One Hotel Subulussalam, Jum’at (6/12/24).

Tim instruktur LP-TKD HUDA foto bersama peserta TOT HUDA batch 34 Kota Subulussalam dan Aceh Singkil usai penyerahan sertifikat kelulusan, Ahad, 8/12/2024. (Foto: tim lptkd)

Wali Kota terpilih, Tgk. H. Rayid Bancit, yang turut hadir dalam acara tersebut, juga memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan TOT HUDA. Dirinya berkomitmen untuk melanjutkan program ini selama masa kepemimpinannya.

“Sebagai Wali Kota terpilih, saya bertanggung jawab untuk memastikan program ini berlanjut. Insya Allah, kami siap menjadikan TOT HUDA sebagai salah satu prioritas utama dalam pemerintahan kami,” ungkap Bancit, yang juga sekretaris PW HUDA Subulussalam.

Dalam kesempatan itu, Master Tgk. Bahri Ismail turut menyerahkan buku karya Tu Sop kepada Pj Wali Kota Subulussalam dan Wali Kota terpilih sebagai bentuk apresiasi atas dukungan mereka terhadap program ini.

“Penyerahan buku ini menjadi simbol sinergi antara ulama dan pemerintah (umara) dalam memperkuat dakwah di wilayah tersebut”, kata Tgk Bahri.

Pelatihan ini menghadirkan para instruktur kompeten dan terlatih dari LP-TKD pusat, seperti Master Bahri Ismail, Tgk. Wahyu Ilhami, Tgk. Dahlan, Tgk. M. Amin, serta beberapa instruktur pendamping lainnya.

Peserta berasal dari dua wilayah, yakni Aceh Singkil dan kota Subulussalam sebanyak 30 orang. Mereka menyatakan kesiapan untuk melanjutkan perjuangan Tu Sop dalam menyampaikan dakwah dan membangun kesadaran agama di kalangan pemuda. Semangat ini menjadi tanda bahwa visi TOT HUDA selaras dengan kebutuhan masyarakat.

Gerakan dakwah training ini diharapkan mampu menjadi tonggak baru dalam pengembangan dakwah di Kota Subulussalam, dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi umat Islam. “Al-Fatihah untuk Tu Sop dan perjuangannya”, tutup salah satu peserta. (*)

Sponsor

explore more