JALANTENGAH.CO – LANDENG, Sebanyak 47 gampong di Kabupaten Aceh Utara berhasil mencairkan Dana Desa tahap I tahun 2023 sesuai jadwal dan lebih cepat daripada gampong-gampong lainnya di daerah ini.
Jumlah dana desa yang telah dicairkan untuk 47 gampong tersebut senilai Rp.9.869.513.400,-. Gampong-gampong yang telah sukses mencairkan dana desa tahap I tersebar di tujuh kecamatan, masing-masing di Kecamatan Tanah Luas sebanyak 24 gampong, yaitu Gampong Rawa, Teungoh Pulo Agam, Hueng, Alue Keujruen, Mayang Tunong, Meunasah Tutong, Ampeh, Alue, Ujong Baroh SB, Trieng, Mayang SB, Cibrek, Keutapang, Matang Mane, Bayi, Blang Trieng, Blang Pie, Punti Seuleumak Barat, Serba Jaman Tunong, Leuhong, Blang, Tanjong Masjid, Serba Jaman Baroh, dan Punti Pulo Agam.
Berikutnya di Kecamatan Paya Bakong sebanyak tiga gampong, yaitu Alue Bieng, Blang Dalam dan Pante Seuleumak, di Kecamatan Tanah Jambo Aye satu gampong yaitu Biara Barat, di Kecamatan Cot Girek dua gampong yaitu Kp. Tempel dan Cempeudak.
Kecamatan Langkahan tiga gampong, yakni Tanjong Dalam Selatan, Rumoh Rayeuk dan Buket Linteung, dan di Kecamatan Samudera dua gampong, yaitu Gampong Krueng Baro Blang Mee dan Gampong Mesjid.
Sedangkan di Kecamatan Matangkuli yang telah sukses mencairkan dana desa tahap I tahun 2023 sebanyak 12 gampong, masing-masing Gampong Aron Geulumpang VII, Baro, Trieng Teupin Keubeu, Jeumpa Geulumpang VII, Tanjong Haji Muda, Siren, Beuringen Pirak, Mesjid Pirak, Beuracan Pirak, Seuriweuk, Kunyet Mulee, dan Alue Entok.
Menurut Kadis Pemberdayaan Masyarakat, Fahrurrazi SH, MH, selain yang telah dicairkan untuk 47 gampong, pihaknya juga sedang memproses pencairan untuk 60 gampong lainnya yang berkas dan dokumennya sudah lengkap.
“Akan menyusul (pencairannya) beberapa hari ke depan,” ungkap Fakhruradhi.
Selain itu, Fakhruradhi juga meminta gampong-gampong lainnya dalam wilayah Aceh Utara agar segera melengkapi dokumen agar proses pencairan dana desa tidak terkendala. Jumlah gampong di Aceh Utara sebanyak 852 gampong, merupakan daerah dengan jumlah desa terbanyak di Tanah Air.
Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi, AP, MSi, mengharapkan kepada aparatur gampong hendaknya dana desa yang telah dicairkan itu dapat dimanfaatkan sebaik mungkin sesuai ketentuan yang berlaku, juga sesuai dengan perencanan gampong yang telah tertuang dalam dokumen APBG masing-masing.
“Agar peruntukan dana desa ini tepat sasaran, serta selalu mengedepankan azas musyawarah dan mufakat bersama seluruh perangkat gampong dan komponen masyarakat, sehingga penggunaan dana desa itu betul-betul menyentuh program prioritas serta kebutuhan masyarakat di gampong,” harapnya. (*)
