Laporan: F. Saidina
JALANTENGAH.CO I SAMALANGA, Organisasi paguyuban mahasiswa asal Samalanga dan Simpang Mamplam (IMSAM) di Lhokseumawe dan Aceh Utara merayakan Milad yang ke 5 tahun kelahirannya dengan menggelar IMSAM Meusyuhu Fest 2023
Event yang akan dijadikan agenda tahunan tersebut digelar di lokasi pasar rakyat (puskesmas lama) kota santri Samalanga, sejak 8 Agustus hingga 13 Agustus 2023
Khaliluddin, ketua panitia IMSAM Meusyuhu Fest mengatakan berbagai kegiatan disiapkan untuk mengisi event ini, diantaranya kompetisi antar pelajar SMA/SMK dan Santri bidang lomba baca puisi, badminton, tilawah, syarhil Qur’an, opini, vocal solo dan cerdas cermat.
Selain itu di lokasi pasar rakyat Samalanga juga digelar bazar dan expo bagi pelaku UMKM, donor darah, seminar kewirausahaan serta akan ditutup dengan tausiyah motivasi oleh Tu Sop Jeunieb pada malam puncak IMSAM Meusyuhu Fest, (13/8).
Ketua umum Ikatan Mahasiswa Samalanga dan Simpang Mamplam, Basyarul Ilhafi, menyebutkan event IMF ini merupakan wujud tri darma perguruan tinggi, sekaligus kontribusi mahasiswa di perantauan untuk lebih memajukan daerah asal
“Kami ingin memberi ruang kreatifitas bagi adik adik pelajar untuk berkarya dan terus mengembangkan potensi diri”, sebut Basyarul yang biasa disapa Arul.
Melalui event IMF, IMSAM mendorong agar kualitas pendidikan dan nalar akademik semakin meningkat, UMKM semakin tumbuh, daya saing dan solidaritas sosial semakin kuat
“Identitas Samalanga dan Simpang Mamplam sebagai kota santri dengan tradisi pendidikan masyarakatnya yang kuat harus dipertahankan”, ungkap Jailani Usman, ketua harian paguyuban masyarakat Samalanga dan Simpang Mamplam (IKSM) di Lhokseumawe.
Untuk diketahui, Ikatan Mahasiswa Samalanga Simpang Mamplam (IMSAM) mulai digagas sejak 2016 dan diresmikan pada 29 September 2018 bersamaan dengan digelarnya Mubes pertama di Lhokseumawe.
Kehadiran organisasi IMSAM dipicu oleh semakin banyaknya putra putri asal Samalanga dan Simpang Mamplam yang memilih melanjutkan pendidikan tinggi ke sejumlah kampus di Lhokseumawe dan Aceh Utara.
“Kami mau bantu fasilitasi adik-adik yang ingin mendapatkan informasi pendidikan lanjutan, semangat ini mendorong kami menggagas IMSAM”, sebut Mahru, salah satu inisiator pendirian IMSAM
Dalam perjalanan hingga tahun ke-5, anggota IMSAM terus bertambah. Setidaknya lebih dari 300 putra putri terbaik Samalanga dan Simpang Mamplam yang sedang menjalani pendidikan tinggi di berbagai kampus di Lhokseumawe telah tercatat sebagai anggota.
Selain mensosialisasikan informasi terkait perguruan tinggi, memotivasi generasi di kampung halaman untuk melanjutkan pendidikan, IMSAM juga aktif melakukan berbagai kegiatan sosial dan pengabdian nyata kepada masyarakat. (*)
