JALANTENGAH.CO I LHOKSUKON – Kepemimpinan bukanlah sebuah kekuasaan yang diperoleh untuk memuaskan ambisi pribadi, melainkan amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggungjawab dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Seorang pemimpin memiliki peran penting dalam menginspirasi, memotivasi, dan mengarahkan segala sumber daya menuju tujuan bersama.

Menurut koordinator Humas dan kerjasama PNL, Muhammad Hatta, pemimpin harus mampu mempengaruhi dan membentuk perubahan dalam berbagai bidang kehidupan, baik politik, ekonomi, sosial, budaya dan bidang lainnya.

Lebih lanjut menurut akademisi yang biasa disapa Bung Hatta ini, setidaknya ada beberapa karakteristik yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin yang ideal, diantaranya adalah inspiratif.

Berikutnya kejujuran dan integritas. Dalam aspek ini pemimpin bisa menunjukkan integritas tinggi dalam segala tindakan dan keputusan, serta menjadi teladan moral bagi orang lain.

Selain itu, ia mengatakan penting bagi pemimpin memiliki empati dan keterbukaan, dengan karakter ini pemimpin bisa memahami perasaan orang lain, serta bersedia mendengar berbagai pandangan.

Bung Hatta juga mengingatkan pentingnya sejumlah kompetensi lain pada seorang pemimpin, seperti kecerdasan dan keahlian.

“Dengan pengetahuan dan keterampilan pemimpin bisa mengatasi tantangan yang kompleks dengan cara yang cerdas dan efektif”, katanya.

Ia menambah, sikap konsisten dan keberanian, keterbukaan terhadap inovasi serta kemampuan berkomunikasi juga menjadi modal penting yang harus melekat pada seorang pemimpin.

“Pemimpin ideal adalah yang mampu memadukan karakteristik ini dengan baik untuk mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan”, tutupnya. (*)