Penulis: F. Saidina l Editor: Jamal ZA
LHOKSEUMAWE – JALANTENGAH.CO, Zulkarnaini, dosen dan ketua jurusan tata niaga di Politeknik Negeri Lhokseumawe, Aceh, terima penghargaan Saidina Award untuk katagori Bapak Soft Skills dari Tandaseru Indonesia.
Penghargaan tersebut diberikan atas kegigihan dan istiqamahnya Zulkarnaini mengkampanyekan dan memperjuangkan pengembangan kapasitas soft skills mahasiswa, khususnya mahasiswa dan alumni di lingkungan Politeknik Negeri Lhokseumawe sejak tahun 2014.
Zulkarnaini mengisahkan awal dirinya memberikan perhatian lebih pada pengembangan kapasitas soft skills, saat menjadi ketua career development center (CDC), dirinya sering menerima evaluasi dan feedback dari pihak perusahaan perusahaan terhadap mahasiswa yang melakukan kuliah magang (PKL) di perusahaan mereka.
Dari banyak perusahaan yang memberikan feedback hampir setiap tahun, secara umum mereka memberikan catatan khusus pada rendahnya kompetensi soft skills mahasiswa magang. Disisi lain, sebagai salah satu kampus politeknik terbaik di tanah air, kemampuan akademik rata-rata mahasiswanya dianggap cukup mumpuni.
Catatan khusus soft skills itulah yang akhirnya mengusik kenyamanan Zulkarnaini selaku ketua CDC saat itu, hingga mengundang kegelisahan batinnya untuk mengambil tanggungjawab lebih dan berjuang mengkampanyekan peningkatan aspek soft skills di lingkungan kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe.
Sebagai bukti keseriusannya, Zulkarnaini yang dikenal akrab dikalangan mahasiswanya dengan panggilan Pak Jol Seleb, ikut belajar pengembangan diri melalui berbagai kelas training soft skill development, tidak tanggung tanggung hingga keluar negeri.
Terkait pentingnya soft skills di dunia kerja dibuktikan dalam riset yang diadakan oleh para perekrut. Dari hasil riset itu, 94 persen responden percaya bahwa seorang profesional yang dilengkapi dengan soft skills memiliki kesempatan jauh lebih besar untuk dipromosikan sebagai pemimpin dibandingkan yang hanya memiliki keterampilan teknis.
Melalui berbagai program kreatif pengembangan soft skills mahasiswa yang digagasnya, diantaranya soft skills season secara reguler sejak tujuh tahun terakhir, telah memberikan banyak manfaat dan dampak perubahan yang dirasakan langsung oleh mahasiswa peserta, keluarga mahasiswa maupun almamater.
“Saya ingin manfaat dan dampak luar biasa dari program keren soft skills season ini tidak hanya kami yang rasakan, tapi juga terwariskan bagi adik adik kami di kampus tercinta ini untuk seterusnya”, sebut Mufazzar mewakili ribuan peserta lain.
Zulkarnaini, SE, M.Si, Ak.CA merupakan ketua jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri Lhokseumawe, menjabat sejak tahun 2017 hingga sekarang. Sebelumnya ia pernah dipercayakan sebagai ketua career development center (CDC).
Gelar sarjana ekonomi diraih pada tahun 1997 di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. Menyelesaikan pendidikan magister pada Universitas Padjajaran tahun 2007.
Selain mengajar pada bidang akuntansi keuangan, Zulkarnaini aktif dalam penelitian pasar modal dan pengabdian masyarakat, serta rajin mengikuti berbagai program pengembangan diri lainnya.
Tentang Saidina Award
Saidina Award adalah sebuah penghargaan yang diberikan oleh Tandaseru Indonesia, lembaga psikologi dan provider training pengembangan diri, bidang konsentrasi soft skills development dibawah badan hukum PT Tandaseru Consulting Indonesia.
Nama Saidina Award sendiri diambil dari nama belakang pendiri Tandaseru Indonesia, Lailan Fajri Saidina, yang sejak tahun 2001 mendedikasikan hidupnya pada dunia people development, terutama dalam mengoptimalkan potensi diri anak anak muda Aceh khususnya.
Penghargaan Saidina Award diberikan kepada individu yang dinilai inspiratif, inovatif, tulus dan konsisten memberikan dampak baik bagi perubahan dan pemberdayaan kehidupan orang lain, yang ditentukan melalui proses penilaian ketat dan pengamatan panjang.
Sejak tahun 2015, sejumlah sosok inspiratif telah menerima Saidina Award, diantaranya yaitu, Edi Fadhil, penggagas program sosial ‘rumah cet langet’, Drg Syahroem (alm), pelukis pejuang. Muhammad Nur, owner waterboom, pengusaha dengan keputusan berani.
Selain sosok tersebut, penerima Saidina Award yang lainnya adalah Asmaul Husna, seorang penulis muda yang sangat produktif, serta Amrina Habibi, pegiat pemberdayaan perempuan dan anak. (*)
